Sahabatku, pernah perhatikan bayi yang belajar jalan?.... Dibantu atau tidak dibantu orang tua, bayi tersebut mencoba terus berdiri dan berjalan walau berkali-kali jatuh dan berkali-kali pula menangis. Tapi sang bayi tidak pernah kapok atau berhenti belajar berjalan sampai akhirnya bisa berjalan sendiri bahkan berlari.
Bayi tidak pernah merasa kapok belajar berdiri dan berjalan walau tahu akan jatuh atau terbentur dalam prosesnya, karena sang bayi yakin bahwa proses belajar yang kadang menyakitkan akan berujung sukses berjalan sendiri bahkan berlari yang begitu menyenangkannya.
Begitu pula dalam kehidupan atau bisnis kita, kesulitan, kelelahan, bahkan kerugian PASTI akan dihadapi sebagai ujian sebelum mencapai sukses. Hukum sukses itu sunatullah (alamiah) yaitu siapa yang bekerja keras, sabar dalam kesulitan, belajar dari kesalahan pasti akan sukses. Segala kesulitan atau kerugian adalah obat dan kuliah sesungguhnya dalam hidup atau bisnis. Kelelahan bahkan kesakitan adalah mata kuliah atau bumbu penyedap dalam kerja keras kita sebelum mencapai kesuksesan.
Untuk memperoleh kemerdekaan, rakyat Indonesia perlu ratusan tahun berjuang mengorbankan harta dan jiwa melawan penjajah dan semua cerita sejarah begitu heroik, melelahkan bahkan menyakitkan, tapi semuanya berujung indah dengan kemerdekaan yang kita rasakan saat ini.
Sahabat...... semua ujian itu berlevel seperti siswa SD saat akan masuk SMP lalu masuk SMA dan jenjang Kuliah, semuanya akan melalui ujian yang memerlukan perjuangan yang keras untuk masuk sekolah favorit, apalagi bila ingin mendapat beasiswa, haruslah menjadi siswa terbaik. Memang saat ini terdapat "jalur khusus" masuk sekolah favorit tanpa harus berlelah belajar, tapi harganya sangat mahal yang tidak rasional untuk masyarakat pada umumnya, tapi itulah harga yang harus di bayar bila ingin menapaki kesuksean. Maka bila kita ingin sukses sesuai dengan Mimpi/Visi/Cita-cita kita, maka bersiaplah menghadapi ujian berlevel sesuai level Mimpi/Visi/Cita-cita kita, semakin tinggi Mimpi, Visi atau Cita-cita maka akan semakin tinggi dan berat level ujiannya.
Sahabatku..... siapkan diri kita dan sabarlah karena Allah pasti akan menguji kita seperti firmannya:
"Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar." (QS 2:155)
Janganlah panik bila mendapat ujian, tapi tenang dan sabarlah wahai sahabatku, karena Allah tidak akan menguji dengan ujian di luar kemampuan kita, seperti dalam firmannya:
"Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya...." (QS:2:286)
Jadikan resep dari Allah ini untuk menghadapi ujian seberat apapun:
"Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar." (QS:2:153)
Khusus untuk orang beriman dengan Impian dan Visi yang tinggi, selain kerja keras, dan sabar wajib membekali diri dengan ilmu Zuhud. Zuhud adalah sikap hidup yang tidak terpegaruh dengan kesenangan dunia, karena Allah tidak ingin orang beriman yang sebelum sukses begitu dekat dengan Allah, rajin beribadah, jauh dari maksiat dan sederhana dalam hidup, tapi bila telah sukses malah sebaliknya dan menjadi hamba dunia. Maka Allah uji orang beriman tersebut dengan ujian lebih berat bahkan lebih lama untuk mengetahui kadar kesabaran dan Zuhudnya, karena bila lulus, orang Zuhud tidak akan berubah imannya dan tidak akan berubah gaya hidupnya walau kesuksesan dan kesenangan dunia menghampirinya, seperti firman Allah:
"Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang di bumi sebagai perhiasan baginya, agar Kami menguji mereka siapakah di antara mereka yang terbaik perbuatannya" (QS:18:7)
Selamat menempuh dan sukses ujian hidup atau bisnis sahabatku semua, semoga bermanfaat......
Hormat Saya
Budi Cahyadi
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon