EXCELLENT ENTREPRENEURS (Bag-3)

Bismillahirrahmanirrahim....
Kita lanjutkan step by step bagaimana membangun diri kita menjadi seorang Excellent Entrepreneurs Bagian ke-3. Seperti foto yang saya upload sebagai simbol dari materi kali ini adalah aktivitas pembuatan pondasi High Risk Building yaitu pondasi paku bumi khusus untuk menopang bangungan-bangunan bertingkat yang berisiko tinggi sehingga dapat dibangun dan aman saat nanti digunakan.
Begitu juga seorang Excellent Entrepreneurs haruslah memiliki pondasi yang sangat kuat untuk menopang struktur aktivitas dirinya dan bisnisnya. Pondasi apa yang harus dibangun seorang Entrepreneurs sehingga memiliki keyakinan, sikap, mental dan attitude yang Excellent dalam aktivitas pribadi dan bisnisnya untuk ikhtiar menapaki kesuksesan diri, keluarga dan bisnisnya yang membawa kemanfaatan bagi ummat (masyarakat).

PONDASI KEYAKINAN ADALAH IMAN
Keyakinan adalah dasar dari segala aktivitas seorang Entrepreneurs, keyakinanlah yang memandu dalam menggapai mimpi suksesnya, keyakinanlah sumber inner spirit yang mendorong Entrepreneurs push the limit keluarkan kemampuan ikhtiar terbaiknya. Apa itu keyakinan? keyakinan adalah IMAN KEPADA ALLAH sang pencipta, maha mengatur segala urusan langit dan bumi, sumber pemberi rizki, Approval Proposal Bisnis yang kita ajukan, bila Allah telah mengapprove proposal bisnis yang kita ajukan, sangatlah mudah bagiNYA menjadikan diri kita menjadi seorang Konglomerat sekalipun.
Keyakinan atau Iman kepada Allah inilah yang WAJIB dimiliki seorang Excellent Entrepreneurs yang menggantungkan segala harapan kepada sang pemberi dan pengatur rizkinya, seperti tulisan saya dalam Excellent Entrepreneurs Bag-2 semakin kita dekat dengan Allah Sang Penolong dan Pemberi Rizki maka pertolongan dan Rizki dari Allah kepada kita semakin dekat.

Bagunlah Keyakinan/Iman kepada Allah ini dengan ibadah yang benar dan konsisten, yaitu:
  • Jaga shalat lima waktu kita tepat waktu dan berjamaah di mesjid terutama shalat subuh.
  • Tambahkan shalat sunnat yang di contohkan Rosulullah seperti dua rakaat sebelum subuh, dua rakaat sebelum dan sesudah Dzuhur dan dua rakaat setelah Magrib dan Isya (Shalat sunnat rawatid)
  • Paksakan diri membaca Al Quran walau hanya beberapa ayat yang penting konsisten.
  • Bila shalat wajib dan sunah rawatid konsisten terjaga, tambahkan shalat Dhuha yang sering disebut shalatnya pengusaha karena banyaknya fadhilah (keutamaan dalam urusan duniawi).
  • Latihlah puncaknya shalat sunnat yaitu shalat malam/Tahajud/Qiyamul Lail, cukup dua rakaat dan satu rakaat witir (shalat penutup) latihlah dengan konsisten.
Rasakan perbedaan dari waktu ke waktu bila kita konsisten melatih dan membangun kedekatan dengan Allah tersebut, karena Allah Manager Hidup kita, Allahlah yang mengatur urusan kita di dunia, saya berikan gambaran berdasarkan pengalaman pribadi sebagai berikut:


"Saat saya masih bekerja, maka perusahaan tempat saya bekerja yang mengatur gaji saya, walau sumber gaji dari Allah tapi perantara dan intervensi perusahaan sangatlah dominan, maka wajar bila saya harus bekerja dengan sangat baik untuk mencapai kinerja yang achiev sehingga perusahaan memberi penghargaan berupa salary yang pantas. Sedangkan sekarang setelah saya menjadi pengusaha, saya tidak memiliki perantara lagi, hubungan saya langsung dengan pemberi dan pengatur rizki, doa saya memohon rizki tanpa intervensi perusahaan tapi direct ke OWNER segala macam kekayaan di langit dan bumi, maka alangkah bodohnya bila saya malah menjauh dari Alah."

Contoh lain, saya selalu terinspirasi dari binatang-binatang lemah seperti anak ayam, cacing dan lain-lain, makluk seperti anak ayam dan cacing yang akal dan fisiknya terbatas tidak sempurna seperti manusia tidak pernah strees takut tidak dapat makanan (Rizki), tapi yakin Allah pasti memberi mereka Rizki setiap mahluk ciptaanya asal mereka memanfaatkan potensi yang Allah berkahi seperti patuk pada ayam atau alat hisap pada cacing untuk mencari makanan, maka saya yakin saja kepada Allah akan memberi saya rizki asal saya memanfaatkan potensi akal dan fisik sempurna yang Allah berkahi kepada saya untuk meraih rizkiNya, tapi kenapa banyak manusia yang stress karena tidak punya kerja atau kesulitan berbisnis? Saya selalu berguman "masa kita mau kalah sama anak ayam"

Pondasi Iman juga yang akan menjaga bisnis kita dalam trek yang Allah inginkan untuk mendatangkan Ridho dan menjaga kerberkahNya yaitu dengan senantiasa menjaga niat bisnis untuk mencari nafkah yang halal dan thoyib, maka tidak mungkin seorang  Excellent Entrepreneurs berbisnis produk yang haram dan membahayakan diri sendiri dan orang lain serta menjalankan bisnis jauh dari cara-cara yang buruk dan merugikan pihak lain seperti korupsi, suap menyuap, mendzalimi mitra bisnis dan karyawan.

Pondasi Iman juga akan menjaga seorang Excellent Entrepreneurs sabar dan tahan banting menghadapi segala ujian yang Allah hadapkan padanya, Allah sangat sayang kapada penyabar dan senang melihatnya konsisten menjaga iman dan ibadahnya walau ujian kesulitan begitu berat menerpanya. Kenapa kadang ujian dari Allah kepada orang beriman yang sabar lebih berat? karena Allah ingin suatu saat bila orang beriman yang sabar tersebut lepas dari ujian kesulitan dan mulai menapaki kesuksesan, maka godaan kesuksesan dan materi keduniawian yang melenakan tidak berpengaruh terhadap kualitas iman dan ibadahnya yang sudah terlatih, karena banyak yang lulus ujian saat kesulitan tapi tidak lulus saat berada di puncak kesuksesan.

Jagalah Keyakinan sukses anda 100% karena insya Allah, Allah akan mengantar sukses sesuai keyakinan/keimanan kita, dengan keyakinan 100% akan menstimulus hati, otak dan fisik anda mengeluarkan 100% kemampuan terbaiknya untuk step by step hadapi segala ujian, kesulitan dan ikhtiar menuju sukses. Bila iman/keyakinan sukses anda kurang dari 100% misalnya hanya 50% bahkan kurang, maka Allah pun akan antarkan sukses anda sebesar keyakinan anda dan hati, otak dan fisik anda hanya akan mengeluarkan stimulus ikhtiar sebesar keyakinan kita.

To be continued EXCELLENT ENTREPRENEURS Bag-4

Salam Semangat, barokallah sukses untuk sahabat semua...

Hormat Saya

Budi Cahyadi
Previous
Next Post »